Potensi Pemanfaatan Bunga Mawar untuk Produksi Minyak Atsiri di Wilayah Sawahan Nganjuk

Authors

  • Fitriana Universitas Negeri Surabaya
  • Heny Aryani Universitas Negeri Surabaya
  • Ananda Dwi Pratiwi Universitas Negeri Surabaya
  • Mozza Pinkan Edelweiss Universitas Negeri Surabaya
  • Utama Alan Deta Universitas Negeri Surabaya
  • Nurita Apridiana Lestari Universitas Negeri Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.58706/dedikasi.v3n1.p1-7

Keywords:

Bunga Mawar (Rosa indica L.), Minyak Atsiri, Wilayah Sawahan, Budidaya, Pengolahan

Abstract

Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk merupakan salah satu wilayah penghasil bunga mawar (Rosa indica L.). Bunga tersebut tidak hanya memiliki sisi keindahan namun juga memiliki segudang manfaat. Bunga mawar menghasilkan minyak yang dapat dijadikan minyak atsiri. Minyak atsiri mengandung nilai ekonomi tinggi dan bermanfaat di sektor kosmetik, farmasi, serta aromaterapi. Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi pengolahan bunga mawar di Desa Ngliman menjadi produk bernilai tambah serta memberikan pendampingan kepada masyarakat. Dengan metode penelitian berupa studi literatur, observasi lapangan, dan wawancara, ditemukan bahwa kondisi tanah dan iklim mendukung untuk budidaya bunga mawar. Namun, para petani dihadapkan pada tantangan seperti minimnya pemahaman mengenai teknik budidaya yang efektif, keterbatasan akses terhadap teknologi penyulingan modern, serta strategi pemasaran hasil produksi yang belum optimal. Produksi minyak atsiri dapat meningkatkan pendapatan masyarakat jika didukung pelatihan, penyediaan alat modern, serta strategi pemasaran yang efektif. Selain itu, pengembangan wisata edukasi berbasis budidaya bunga mawar berpotensi menarik wisatawan sekaligus mempromosikan produk local. Penelitian ini menekankan pentingnya kerja sama antara petani, pemerintah, dan pelaku industri untuk mengatasi berbagai tantangan, mengoptimalkan potensi ekonomi, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemanfaatan sumber daya lokal secara berkelanjutan, yang menjadi faktor utama dalam mewujudkan keberhasilan optimalisasi potensi ini.

References

Androutsopoulou, C., Christopoulou, S. D., Hahalis, P., Kotsalou, C., Lamari, F. N., & Vantarakis, A. (2021). Evaluation of essential oils and extracts of rose geranium and rose petals as natural preservatives in terms of toxicity, antimicrobial, and antiviral activity. Pathogens, 10(4), 494. DOI: https://doi.org/10.3390/pathogens10040494

Bahri, S. & Finahari, N. (2024). Diversifikasi bisnis pertanian bunga menuju eduagrowisata (analisis situasional kegiatan pengmas di Kota Batu Malang). Jati Emas (Jurnal Aplikasi Teknik dan Pengabdian Masyarakat), 8(1), 23-30. Retrieved from: https://pdis-jatim.or.id/index.php/jatiemas/article/view/35.

Baizuny, A., Saputro, E. A., & Panjaitan, R. (2023). Pemetaan potensi beberapa jenis bunga sebagai bahan baku minyak atsiri di desa giripurno, kecamatan bumiaji, kota batu. Jurnal Warta Desa (JWD), 5(2), 65–70. DOI: https://doi.org/10.29303/jwd.v5i2.215.

Damayanti, A. & Fitriana, E. A. (2012). Pemungutan minyak atsiri mawar (rose oil) dengan metode maserasi. Jurnal Bahan Alam Terbarukan, 1(2), 1-8. Retrieved from: https://journal.unnes.ac.id/nju/jbat/article/view/2543/0.

Handoyo, D. (2020). Pengaruh lama waktu maserasi (perendaman) terhadap kekentalan ekstrak daun sirih (Piper Betle). Jurnal Farmasi Tinctura, 2(1), 34-41. DOI: https://doi.org/10.35316/tinctura.v2i1.1546.

Imran, A. (2023). Literature review: potensi tanaman mawar merah (rosa damascena) beserta kandungan senyawa di dalamnya. Biocaster: Jurnal Kajian Biologi, 3(3), 122-132. Retrieved from: https://e-journal.lp3kamandanu.com/index.php/biocaster.

Katekar, V. P., Rao, A. B., & Sardeshpande, V. R. (2022). Review of the rose essential oil extraction by hydrodistillation: an investigation for the optimum operating condition for maximum yield. Sustainable Chemistry and Pharmacy, 29, 100783. DOI: https://doi.org/10.1016/j.scp.2022.100783.

Komala, O., Utami, N. F., & Rosdiana, S. M. (2020). Efek aromaterapi minyak atsiri mawar (rosa damascena mill.) dan kulit jeruk limau (citrus amblycarpa) terhadap jumlah mikroba udara ruangan berpendingin. Jurnal Ilmu-Ilmu Hayati, 19(2), 104-111. DOI: https://doi.org/10.14203/beritabiologi.v19i2.3697.

Kridati, E., Prihastanti, E., & Haryanti, S. (2012). Rendemen minyak atsiri dan diameter organ serta ukuran sel minyak tanaman adas (Foeniculum Vulgare Mill) yang dibudidayakan di Kabupaten Semarang dan Kota Salatiga. Jurnal Buletin Anatomi dan Fisiologi, 20(1), 1-17. Retrieved from: https://ejournal.undip.ac.id/index.php/janafis/article/view/4761.

Kusumaningrum, W. B., Saputro, E. A., & Panjaitan, R. (2023). Analisa kelayakan proses ekstraksi minyak bunga mawar dengan teknologi sederhana di Desa Giripurwo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Jurnal Warta Desa (JWD), 5(1), 10-14. DOI: https://doi.org/10.29303/jwd.v5i1.208.

Malo, A. & Firdausi, F. (2019). Upaya perencanaan pembangunan desa dalam bidang infrastruktur untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, 8(3), 53-58. Retrieved from: https://publikasi.unitri.ac.id/index.php/fisip/article/view/1785.

Meyliani, L. and Rizky, L. N. (2018). Keinginan untuk maju: strategi desa ranuklindungan dalam mewujudkan desa wisata. Jurnal Kepariwisataan dan Hospitalitas, 2(2), 63–76. Retrieved from: https://jurnal.harianregional.com/jkh/full-43991.

Muharivah, W., Matsin, A., Sovianti, M., & Kadri, R. L. (2023). Mahasiswa sebagai pilar penting perekonomian di era revolusi industri: inovasi dan kreativitas dalam menyongsong era baru. Jurnal Ilmiah Penalaran dan Penelitian Mahasiswa, 7(2), 26-31. Retrieved from: http://jurnal.ukmpenelitianuny.id/index.php/jippm/issue/view/16.

Nangkar, E. K. & Humaidi, F. (2024). Alternatif strategi pengembangan usaha sari bunga mawar di UPT PATPH Kabupaten Sidoarjo Jawa Timur. AGRINUS: Jurnal Agro Marin Nusantara, 1(1), 63-72. DOI: https://doi.org/10.62180/k1xgme19.

Nurcahya, Y., Mudjalipah, S., Yosita, L., & Mardiani. (2021). Pelatihan pemanfaatan limbah bunga mawar dan bunga krisan menjadi sabun mandi padat kepada petani bunga lembang. Lentera Karya Edukasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, 1(1), 54-60. DOI: https://doi.org/10.17509/lekaedu.v1i1.33557.

Nurdiana. (2020). Morfologi Tumbuhan. Mataram: Sanabil. Retrieved from: https://repository.uinmataram.ac.id/608/1/Buku-Morfologi%20Tumbuhan.pdf.

Prawira, N. & Rouf, A. (2018). Perancangan alat ukur massa jenis zat cair menggunakan cepat rambat gelombang ultrasonik. Indonesian Journal of Electronics and Instrumentation Systems, 8(2), 143-154. DOI: https://doi.org/10.22146/ijeis.24481.

Pugra, I. W., Oka, I. M. D., & Suparta, I. K. (2021). Kolaborasi pentahelix untuk pengembangan Desa Timpag menuju desa wisata berbasis green tourism. Bhakti Persada Jurnal Aplikasi IPTEKS, 7(2), 111-120. DOI: https://doi.org/10.31940/bp.v7i2.111-120.

Putra, T. (2019). A review on penta helix actors in village tourism development and management. Journal Businsess Hospitality and Tourism, 5(1), 63–75. DOI: https://doi.org/10.22334/jbhost.v5i1.150.

Ristawati, R., Salman, R., Winarsi, S., Prihatiningtyas, W., & Pamoro, G. J. (2021). Pengembangan potensi desa wisata di masa pandemi (studi di Desa Sukobendu, Lamongan). Jurnal Pengabdian Hukum Kepada Masyarakat, 1(3), 313-327. DOI: https://doi.org/10.22219/jdh.v1i3.18408.

Rusdianto, A. S., Mahardika, N. S., & Kusumawardani, S. T. (2024). Analysis of consumer preferences and satisfaction with rose flower syrup products (Case study at UMKM Widoro Asih in Nganjuk Regency). JPSTI, 3(2), 341–349. DOI: https://doi.org/10.19184/jpsti.v3i2.1405.

Qodri, U. (2020). Analisis kuantitatif minyak atsiri dari serai (Cymbopogon Sp) sebagai aromaterapi. Jurnal Farmasi Tinctura, 1(2), 64-70. DOI: https://doi.org/10.35316/tinctura.v1i2.999.

Simanungkalit, Y. S. & Syamwil, R. (2020). Teknik ecoprint dengan memanfaatkan limbah mawar (Rosa Sp.) pada kain katun. Fashion and Fashion Education Journal, 9(2), 90-98. DOI: https://doi.org/10.15294/ffej.v9i2.40430.

Sinambela, R. W., Sulastri, T., Suwitono, M. R., & Turuallo, D. (2024). Skrining fitokimia dan aktivitas antioksidan ekstrak Bunga Mawar (Rosa damascene Mill). Innovative: Journal Of Social Science Research, 4(4), 9191–9198. DOI: https://doi.org/10.31004/innovative.v4i4.14239.

Sunardi, Istikowati, W. T., & Sutiya, B. (2019). Penyulingan minyak kenanga dan produk turunannya di Desa Jingah Abang Ilir, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan. Jurnal Pengabdian dan Pengembangan Masyarakat, 2(2), 13-20. DOI: https://doi.org/10.22146/jp2m.44822.

Susanty & Bachmid. (2016). Perbandingan metode ekstraksi mesarasi dan reflux terhadap kadar fenolik dari ekstrak tongkol jagung (Zea Mays L.). Jurnal Konversi, 5(2), 87-93. DOI: https://doi.org/10.24853/konversi.5.2.87-92.

Ulfa, S. W. (2020). Botani Phanerogamae: Penuntun Praktikum. Deli Serdang: Universitas Islam Negeri Sumatera Utara. Retrieved from: http://repository.uinsu.ac.id/9321/.

Weidiawati, A. M., Pratiwi, A. A., & Bimandra, G. (2019). Pelatihan digital marketing strategy untuk mencapai kemandirian masyarakat. Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1), 147-157. DOI: https://doi.org/10.31849/dinamisia.v3i1.2676.

Wibawa, R. P., Susanti, M. D. E., & Palupi, G. S. (2023). Pengembangan website sebagai sarana pemasaran UMKM Rooslin. Prosiding Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat, 3(1), 86–93. DOI: https://doi.org/10.33086/snpm.v3i1.1235.

Downloads

Additional Files

Published

2025-04-29

How to Cite

Fitriana, Aryani, H., Pratiwi, A. D., Edelweiss, M. P., Deta, U. A., & Lestari, N. A. (2025). Potensi Pemanfaatan Bunga Mawar untuk Produksi Minyak Atsiri di Wilayah Sawahan Nganjuk. Dedikasi: Journal of Community Engagement and Empowerment, 3(1), 1–7. https://doi.org/10.58706/dedikasi.v3n1.p1-7

Most read articles by the same author(s)